Cara memilih lampu LED yang Berkualitas
Kamu lagi bingung cari lampu LED yang bagus untuk rumahmu? Saya sarankan kamu untuk membaca artikel ini sampai habis.
Lampu di rumah mati, pengen ganti lampu LED tapi takut jelek. Gimana nih?
Kamu gak perlu khawatir. Karena saat ini banyak sekali produk lampu LED yang memiliki kualitas unggulan dengan harga yang terjangkau.
Sekalipun harganya mahal, uangmu akan terbayar dengan pelayanan yang diberikan.
Namun, terlalu banyak pilihan, membuat kita bingung untuk membeli yang mana. Karena tidak ingin mencari tahu,
Akhirnya kita pun salah beli yang berimbas keterangan dan kekurangan cahaya, ini masalah yang sering dihadapi para pengguna lampu LED.
Maka itu, disini saya akan memberikan beberapa tips memilih lampu LED yang baik untuk ruangan rumah kamu.
Sebelumnya anda harus mengetahui persamaan watt dengan lumen pada lampu LED
Color Temperature (kelvin, K) = 6500k (cool daylight / Putih)
Watt (w) : Ligth Output/lumen (lm)
4w = 350lm
7w = 600lm
9w = 806lm
12.5w = 1055lm
14w = 1400lm
sedangkan persamaan watt dan lumen pada lampu LHE atau batang dua.
Color Temperature (kelvin, K) = 6500k (cool daylight / Putih)
Watt (w) : Ligth Output/lumen (lm)
5w = 235lm
8w = 430lm
11w = 620lm
14w = 810lm
Dengan informasi diatas, kamu bisa tahu berapa wat lampu yang cocok dengan ruangan rumahmu.
Misal jika kamu biasa pakai lampu neon 8 watt, maka bisa mengganti lampu LED sebesar 4w-7w. Kita bisa lihat perbandingannya, lebih hemat lampu LED kan?
“Bohlam LED merupakan pencahayaan paling hemat energi yang ada saat ini. Sebab, mengonsumsi lebih sedikit energi dibandingkan bohlam pada umumnya. Selain itu dapat tahan hingga 25.000 jam atau lebih dari 1.000 hari”
“Meskipun harga bohlam LED relatif lebih mahal dibandingkan dengan bohlam pijar, namun bohlam LED dapat menghemat pengeluaran karena lebih tahan lama dan dapat bertahan hingga 20 tahun,” kata Eliza (Marketing Manager IKEA),
Dan juga berikut ada grafik penggunan lampe LED dibanding lampu pijar biasa
Kita bisa lihat bahwa lampu LED memiliki daya lampu yang sangat rendah dibanding yang lainnya.
Namun, lumen atau penerangan menyamai lampu pijar dan lumen/wattnya tertinggi.
Bisa dikatakan lampu LED sangat hemat listrik, namun dengan penerangan dan kualitas cahaya yang baik
1. Perhatikan warna bohlam lampu
Jika kamu ingin menggunakan beberapa lampu LED untuk digunakan di beberapa ruangan dirumahmu. Maka kamu perlu perhatikan warna bohlam pada setiap lampu yang anda beli.
Karna biasanya lampu LED yang berkualitas memiliki konsistensi warna yang sama satu dengan yang lain.
2. Perhatikan Flek hitam
Coba perhatikan bintik warna hitam di bawah bola lampu LED. Karena kemarin saya beli lampu LED, 12 lumen dan sangat terang,
Tetapi setelah beberapa bulan muncul flek hitam yang lumayan besar, ketika itu pula lampu sering berkedip. Akhirnya saya pun menggantinya dengan phillips (bukan promosi).
3. Color rendering
Lampu LED yang baik dan berkualitas ketika dinyalakan biasanya akan memperkuat warna suatu barang.
Ketika sudah membeli coba nyalakan dan perhatikan warna setiap benda di rumah anda, lampu LED yang baik biasanya akan membuat sekeliling ruangan anda menjadi lebih cerah.
Tetapi jika lampu LED yang kamu beli tidak terlalu terang dan membuat sekeliling ruanganmu menjadi agak kusam, sebaiknya kembalikan ke penjualnya.
4. Efikasi lampu
Ini biasanya tertera pada kemasan lampu LED, efikasi bisa juga disebut watt/lumen.
Nah, efikasi lampu yang disarankan adalah 75 watt/meter persegi. Jadi semisal ruangan kamar kamu memiliki luas berukuran 3 x 3.5 M,
maka efikasi yang disarankan adalah 4w-7w. Ya, paling terangnya ya 7w.
5. Performa
Lampu LED yang berkualitas tidak akan bergetar ketika dinyalakan dan pula memiliki konsistensi performa.
Lampu LED yang bergetar ketika dinyalakan dapat memengaruhi kualitas cahanya dan juga dapat membahayakan kesehatan mata.
Cara Menghilangkan Sakit Kepala karena lampu bohlam
6. Warna bohlam
Kamu suka warna bohlam lampu yang putih dan kuning? Bohlam yang berwarna putih jika terlalu terang tidak baik untuk mata dan bohlam yang berwarna kuning jika kurang cahaya juga tidak bagus.
Lampu LED menggunakan satuan kelvin untuk pengukurannya.
Jika kamu menyukai lampu yang berwarna putih, kamu bisa membeli lampu LED dengan berukuran 4000K sampai 5000K.
Sedangkan bagi kamu yang lebih suka warna kuning, kamu bisa menggunakan lampu LED berukuran 2700K.
Itulah beberapa tips bagi kamu saat atau sebelum membeli lampu LED.
1. Lebih hemat
Sudah jelas, lampu LED lebih hemat dibanding lampu LHE walau dengan penerangan yang sama.
Setidaknya, dengan mengganti lampu menjadi LED dapat menurunkan tagihan secara signifikan hingga 20%. Dan 1 lampu LED dapat menghemat 20-30% dengan lampu biasa walau dengan penerangan yang sama.
2. Tahan Lama
Sekiranya lampu LED dapat bertahan hingga 15.000-50.000 jam atau sekitar 2-6x dari lampu LHE biasa.
Sehingga kamu tidak perlu bolak-balik untuk membeli lampu bohlam.
3. Lebih sejuk
Lampu pijar biasa jika dinyalakan selama 5 menit panasnya setara dengan panas nasi yang baru saja dinanak.
Sedangkan lampu LED penggunaan listriknya lebih rendah, sehingga jika dinyalakan lama pun suhunya hanya sehangat kuku.
Ini akan menekan pengeluaran listrik AC rumah kamu.
4. Kualitas cahaya
Lampu pijar biasanya bila dipakai terus menerus maka kualitas cahayanya akan menurun. Bisa dilihat dari warna cahaya.
Biasanya lampu pijar akan menguning sehingga kurang maksimal untuk warna cat rumah kamu.
Sedangkan lampu LED seperti phillps, hanocs, sangata mengutamakan kualitas. Jadi cahaya yang dihasilkan tetap terang walau digunakan selama berbulan-bulan.
5. Bahan bohlam
Lampu LED menggunakan bahan plastik atau metalik, sehingga tidak mudah pecah ketika diguncang ataupun jatuh.
Sedangkan lampu pijar terbuat dari kaca, terguncang sedikit pun langsung pecah.
Satu-satunya masalah yang dihadapi ketika orang ingin mengganti lampunya menjadi LED, yakni harga yang mahal.
Cara Menabung Hingga Jutaan Bahkan Milyaran Rupiah dalam Setahun
Berkisar 100k-300k.
Tetapi pelayanan dan kualitas yang diberikan sangat memuaskan. Coba bayangkan jika kamu membeli lampu pijar biasa, 2 bulan kemudian sudah habis.
Jika dihitung 2 bulan 1 lampu seharga 15.000, jika 2 tahun bisa sekitar 200ribu rupiah.
Sedangkan lampu LED bisa bertahan hingga 2-20 tahun.
Harga tak bisa dibohongi.
Pengakalan untuk lampu LED adalah, kamu bisa menggunakan lampu pijar biasa untuk tempat yang luas, seperti ruang tamu, ruang makan, ruang bermain. Sehingga cahayanya merata disetiap penjuru ruangan.
Untuk tempat yang sempit, seperti kamar tidur, kamar mandi, dan dapur. Bisa menggunakan lampu LED untuk menghemat listrik.
Semoga infotmasi yang saya berikan ini bermanfaat, terima kasih.
Kamu gak perlu khawatir. Karena saat ini banyak sekali produk lampu LED yang memiliki kualitas unggulan dengan harga yang terjangkau.
Sekalipun harganya mahal, uangmu akan terbayar dengan pelayanan yang diberikan.
Namun, terlalu banyak pilihan, membuat kita bingung untuk membeli yang mana. Karena tidak ingin mencari tahu,
Akhirnya kita pun salah beli yang berimbas keterangan dan kekurangan cahaya, ini masalah yang sering dihadapi para pengguna lampu LED.
Maka itu, disini saya akan memberikan beberapa tips memilih lampu LED yang baik untuk ruangan rumah kamu.
Sebelumnya anda harus mengetahui persamaan watt dengan lumen pada lampu LED
Color Temperature (kelvin, K) = 6500k (cool daylight / Putih)
Watt (w) : Ligth Output/lumen (lm)
4w = 350lm
7w = 600lm
9w = 806lm
12.5w = 1055lm
14w = 1400lm
sedangkan persamaan watt dan lumen pada lampu LHE atau batang dua.
Color Temperature (kelvin, K) = 6500k (cool daylight / Putih)
Watt (w) : Ligth Output/lumen (lm)
5w = 235lm
8w = 430lm
11w = 620lm
14w = 810lm
Dengan informasi diatas, kamu bisa tahu berapa wat lampu yang cocok dengan ruangan rumahmu.
Misal jika kamu biasa pakai lampu neon 8 watt, maka bisa mengganti lampu LED sebesar 4w-7w. Kita bisa lihat perbandingannya, lebih hemat lampu LED kan?
“Bohlam LED merupakan pencahayaan paling hemat energi yang ada saat ini. Sebab, mengonsumsi lebih sedikit energi dibandingkan bohlam pada umumnya. Selain itu dapat tahan hingga 25.000 jam atau lebih dari 1.000 hari”
“Meskipun harga bohlam LED relatif lebih mahal dibandingkan dengan bohlam pijar, namun bohlam LED dapat menghemat pengeluaran karena lebih tahan lama dan dapat bertahan hingga 20 tahun,” kata Eliza (Marketing Manager IKEA),
Dan juga berikut ada grafik penggunan lampe LED dibanding lampu pijar biasa
Kita bisa lihat bahwa lampu LED memiliki daya lampu yang sangat rendah dibanding yang lainnya.
Namun, lumen atau penerangan menyamai lampu pijar dan lumen/wattnya tertinggi.
Bisa dikatakan lampu LED sangat hemat listrik, namun dengan penerangan dan kualitas cahaya yang baik
Nah, berikut ini adalah cara memilih bohlam LED yang berkualitas bagi kamu yang baru ingin menggunakannya.
1. Perhatikan warna bohlam lampu
Jika kamu ingin menggunakan beberapa lampu LED untuk digunakan di beberapa ruangan dirumahmu. Maka kamu perlu perhatikan warna bohlam pada setiap lampu yang anda beli.
Karna biasanya lampu LED yang berkualitas memiliki konsistensi warna yang sama satu dengan yang lain.
2. Perhatikan Flek hitam
Coba perhatikan bintik warna hitam di bawah bola lampu LED. Karena kemarin saya beli lampu LED, 12 lumen dan sangat terang,
Tetapi setelah beberapa bulan muncul flek hitam yang lumayan besar, ketika itu pula lampu sering berkedip. Akhirnya saya pun menggantinya dengan phillips (bukan promosi).
3. Color rendering
Lampu LED yang baik dan berkualitas ketika dinyalakan biasanya akan memperkuat warna suatu barang.
Ketika sudah membeli coba nyalakan dan perhatikan warna setiap benda di rumah anda, lampu LED yang baik biasanya akan membuat sekeliling ruangan anda menjadi lebih cerah.
Tetapi jika lampu LED yang kamu beli tidak terlalu terang dan membuat sekeliling ruanganmu menjadi agak kusam, sebaiknya kembalikan ke penjualnya.
4. Efikasi lampu
Ini biasanya tertera pada kemasan lampu LED, efikasi bisa juga disebut watt/lumen.
Nah, efikasi lampu yang disarankan adalah 75 watt/meter persegi. Jadi semisal ruangan kamar kamu memiliki luas berukuran 3 x 3.5 M,
maka efikasi yang disarankan adalah 4w-7w. Ya, paling terangnya ya 7w.
5. Performa
Lampu LED yang berkualitas tidak akan bergetar ketika dinyalakan dan pula memiliki konsistensi performa.
Lampu LED yang bergetar ketika dinyalakan dapat memengaruhi kualitas cahanya dan juga dapat membahayakan kesehatan mata.
Cara Menghilangkan Sakit Kepala karena lampu bohlam
6. Warna bohlam
Kamu suka warna bohlam lampu yang putih dan kuning? Bohlam yang berwarna putih jika terlalu terang tidak baik untuk mata dan bohlam yang berwarna kuning jika kurang cahaya juga tidak bagus.
Lampu LED menggunakan satuan kelvin untuk pengukurannya.
Jika kamu menyukai lampu yang berwarna putih, kamu bisa membeli lampu LED dengan berukuran 4000K sampai 5000K.
Sedangkan bagi kamu yang lebih suka warna kuning, kamu bisa menggunakan lampu LED berukuran 2700K.
Itulah beberapa tips bagi kamu saat atau sebelum membeli lampu LED.
Adapun menfaat bagi kamu jika mengganti lampu pijar biasa dengan lampu LED, seperti :
1. Lebih hemat
Sudah jelas, lampu LED lebih hemat dibanding lampu LHE walau dengan penerangan yang sama.
Setidaknya, dengan mengganti lampu menjadi LED dapat menurunkan tagihan secara signifikan hingga 20%. Dan 1 lampu LED dapat menghemat 20-30% dengan lampu biasa walau dengan penerangan yang sama.
2. Tahan Lama
Sekiranya lampu LED dapat bertahan hingga 15.000-50.000 jam atau sekitar 2-6x dari lampu LHE biasa.
Sehingga kamu tidak perlu bolak-balik untuk membeli lampu bohlam.
3. Lebih sejuk
Lampu pijar biasa jika dinyalakan selama 5 menit panasnya setara dengan panas nasi yang baru saja dinanak.
Sedangkan lampu LED penggunaan listriknya lebih rendah, sehingga jika dinyalakan lama pun suhunya hanya sehangat kuku.
Ini akan menekan pengeluaran listrik AC rumah kamu.
4. Kualitas cahaya
Lampu pijar biasanya bila dipakai terus menerus maka kualitas cahayanya akan menurun. Bisa dilihat dari warna cahaya.
Biasanya lampu pijar akan menguning sehingga kurang maksimal untuk warna cat rumah kamu.
Sedangkan lampu LED seperti phillps, hanocs, sangata mengutamakan kualitas. Jadi cahaya yang dihasilkan tetap terang walau digunakan selama berbulan-bulan.
5. Bahan bohlam
Lampu LED menggunakan bahan plastik atau metalik, sehingga tidak mudah pecah ketika diguncang ataupun jatuh.
Sedangkan lampu pijar terbuat dari kaca, terguncang sedikit pun langsung pecah.
Satu-satunya masalah yang dihadapi ketika orang ingin mengganti lampunya menjadi LED, yakni harga yang mahal.
Cara Menabung Hingga Jutaan Bahkan Milyaran Rupiah dalam Setahun
Berkisar 100k-300k.
Tetapi pelayanan dan kualitas yang diberikan sangat memuaskan. Coba bayangkan jika kamu membeli lampu pijar biasa, 2 bulan kemudian sudah habis.
Jika dihitung 2 bulan 1 lampu seharga 15.000, jika 2 tahun bisa sekitar 200ribu rupiah.
Sedangkan lampu LED bisa bertahan hingga 2-20 tahun.
Harga tak bisa dibohongi.
Pengakalan untuk lampu LED adalah, kamu bisa menggunakan lampu pijar biasa untuk tempat yang luas, seperti ruang tamu, ruang makan, ruang bermain. Sehingga cahayanya merata disetiap penjuru ruangan.
Untuk tempat yang sempit, seperti kamar tidur, kamar mandi, dan dapur. Bisa menggunakan lampu LED untuk menghemat listrik.
Semoga infotmasi yang saya berikan ini bermanfaat, terima kasih.