Contoh Seragam NATAL terbaru
Seragam NATAL adalah pakaian yang disepakati oleh Gembala Sidang, Pengurus Gereja dan Jemaat untuk digunakan pada saat Perayaan NATAL. Tidak merupakan suatu keharusan menggunakan seragam Natal tetapi tidak afdol jika Perayaan Natal di Gereja panitia tidak menggunakan seragam. Seperti di Gereja Bethel Tabernakel "Yesus Alfa Omega" Kampung Kanas, pada tahun ini mengumpulkan dana lebih awal untuk memesan Seragam Natal ke Penjahit.
Banyak sekali contoh seragam Natal yang bisa sahabat pilih di Mall ataupun memesan melalui media Online. Seragam Natal tidak dibatasi oleh warna atau bentuk tertentu tetapi tetap mengedepankan Pakaian Sopan dan Layak dipakai. Seperti beberapa tahun terakhir di gereja saya selalu membuat Seragam Natal baik untuk Panitia ataupun Jemaat. Hal ini supaya menambah kedekatan antar Jemaat dan dapat menimbulkan kekompakan yang lebih baik.
Lihat juga : Contoh DEKORASI NATAL yang unik dan Keren
Pakaian Seragam Natal yang banyak digunakan adalah ukiran Batik. Batik di Indonesia terdiri dari 2 jenis yaitu bersadarkan Daerah Asal dan berdasarkan Corak. Berdasarkan daerah asal terdiri dari Batik Bali, Batik Banyumas, Batik Betawi, Batik Besurek, Batik Madura, Batik Malang, Batik Pekalongan, Batik Tegal (Tegalan), Batik Solo, Batik Yogyakarta, Batik Tasik, Batik Aceh, Batik Cirebon, Batik Jombang, Batik Banten, Batik Tulungagung, Batik Kediri, Batik Kudus, Batik Jepara / Batik Kartini, Batik Brebes, Batik Minangkabau, Batik Minahasa, Batik Belanda, Batik Jepang.
Berdasarkan corak terdiri dari Batik Kraton, Batik Sudagaran, Batik Cuwiri, Batik Petani, Batik Tambal, Batik Sida Mukti, Batik Sekar Jagad, Batik Pringgondani, Batik Kawung, Batik Sida Luhur, Batik Sida Asih, Batik Semen Rama, Batik Jlamprang. Jika di Gereja saya yang paling sering digunakan adalah Batik Toraja dan Batik Jawa karena hampir 80% anggota Jemaat Gereja berasal dari Tanah Toraja.
Contoh Seragam khusus Panitia NATAL
Seragam khusus Panitia Natal pada umumnya lebih cendrung ke warna polos. Biasanya seragam Panitia Natal ini banyak digunakan di Perusahaan perusahaan yang banyak memiliki karyawan Kristen.
Seragam NATAL untuk semua Jemaat
Untuk seragam Natal seluruh Jemaat Gereja biasanya lebih memilih mengunakan seragam Batik dengan pemilihan warna yang cocok untuk orang Tua, Pemuda dan anak anak.
Seragam NATAL untuk Pemuda Pemudi
Seragam Natal Pemuda Pemudi tidak harus sama tetapi bisa menyesuaikan warna yang masuk antara pria dan wanita. Seperti contoh di atas cukup menarik perpaduan warnanya.
Contoh seragam Natal Sekolah Minggu
Untuk seragam Natal sekolah minggu lebih menarik jika dipilih warna yang cerah. Buat seragam semenarik mungkin dan jika perlu biasanya tidak bisa beli jadi tetapi melakukan pemesanan ke Penjahit.
Seragam NATAL seadanya
Mengapa saya bilang seadanya !!! Untuk membuat seragam Natal membutuhkan dana yang tidak sedikit. Jika tidak memungkinkan untuk membuat Seragam Natal karena Jemaat tidak bisa membeli maka jalan satu satunya agar tetap seragam adalah menggunakan Baju Putih dan Celana Hitam (saya yakin semua jemaat memilikinya).
Nah itulah beberapa contoh seragam Natal yang bisa anda pilih sesuai kesepakatan. Jika menginginkan seragam yang berbeda maka harus membuat sendiri ke Penjahit tetapi jika inggin Praktis anda bisa membelinya melalui Media Online. Harganya sudah pasti lebih murah saat membeli Pakain Jadi daripada menjahit tetapi kepuasan dan ketepatan ukuran baju lebih unggul saat anda memesan ke Penjahit.
Membeli secara Online anda tidak bisa memastikan bahan yang baik dan ukuran pakaian yang pas dengan badan anda. Saya sarankan jika Jemaat Gereja sepakat menggunakan Seragam Natal maka cari bahan kain sendiri dan panggil seorang Penjahit untuk melakukan pengukuran. Kepuasan mendapatkan Seragam Natal yang baik juga mempengaruhi kepuasan Jemaat tetapi inggat jangan karena seragam Natal kita melupakan Tuhan dan makna Natal itu sendiri.
Lihat juga : Contoh DEKORASI NATAL yang unik dan Keren
Pakaian Seragam Natal yang banyak digunakan adalah ukiran Batik. Batik di Indonesia terdiri dari 2 jenis yaitu bersadarkan Daerah Asal dan berdasarkan Corak. Berdasarkan daerah asal terdiri dari Batik Bali, Batik Banyumas, Batik Betawi, Batik Besurek, Batik Madura, Batik Malang, Batik Pekalongan, Batik Tegal (Tegalan), Batik Solo, Batik Yogyakarta, Batik Tasik, Batik Aceh, Batik Cirebon, Batik Jombang, Batik Banten, Batik Tulungagung, Batik Kediri, Batik Kudus, Batik Jepara / Batik Kartini, Batik Brebes, Batik Minangkabau, Batik Minahasa, Batik Belanda, Batik Jepang.
Berdasarkan corak terdiri dari Batik Kraton, Batik Sudagaran, Batik Cuwiri, Batik Petani, Batik Tambal, Batik Sida Mukti, Batik Sekar Jagad, Batik Pringgondani, Batik Kawung, Batik Sida Luhur, Batik Sida Asih, Batik Semen Rama, Batik Jlamprang. Jika di Gereja saya yang paling sering digunakan adalah Batik Toraja dan Batik Jawa karena hampir 80% anggota Jemaat Gereja berasal dari Tanah Toraja.
Contoh Seragam khusus Panitia NATAL
Seragam NATAL untuk semua Jemaat
Seragam NATAL untuk Pemuda Pemudi
Contoh seragam Natal Sekolah Minggu
Seragam NATAL seadanya
Nah itulah beberapa contoh seragam Natal yang bisa anda pilih sesuai kesepakatan. Jika menginginkan seragam yang berbeda maka harus membuat sendiri ke Penjahit tetapi jika inggin Praktis anda bisa membelinya melalui Media Online. Harganya sudah pasti lebih murah saat membeli Pakain Jadi daripada menjahit tetapi kepuasan dan ketepatan ukuran baju lebih unggul saat anda memesan ke Penjahit.
Membeli secara Online anda tidak bisa memastikan bahan yang baik dan ukuran pakaian yang pas dengan badan anda. Saya sarankan jika Jemaat Gereja sepakat menggunakan Seragam Natal maka cari bahan kain sendiri dan panggil seorang Penjahit untuk melakukan pengukuran. Kepuasan mendapatkan Seragam Natal yang baik juga mempengaruhi kepuasan Jemaat tetapi inggat jangan karena seragam Natal kita melupakan Tuhan dan makna Natal itu sendiri.