Melawan Ketakutan pada saat dilakukan MCU yang pertamakalinya
Medical Check Up atau biasa di singkat MCU adalah proses pemeriksaan kesehatan untuk seluruh tubuh dengan berbagai alat kesehatan. MCU dilakukan biasanya pada saat Proses Rekruitment Karyawan baru ataupun kegiatan rutin Perusahaan, biasanya di lakukan satu tahun sekali untuk mengetahui kondisi tubuh dari Karyawan tersebut sehat atau tidak. Tempat dilaksanakannya MCU bisa melakukan pemangilan ke Perusahaan untuk mempermudahkan Perusahaan mengatur pelaksanaan MCU untuk karyawan.
Seperti yang telah dilakukan PT.Kalimantan Prima Persada site PT.Insani Bara Perkasa Loa Janan beberapa hari lalu melakukan Proses Rekruitment Karyawan Baru dari PT.Surya Teknik Anugerah. Banyak sekali raut wajah ketakutan pada saat dilakukan Medical Check Up, mengapa ? dari sekitar 450 Karyawan rata rata belum pernah melakukan MCU. Terutama saya pribadi, ini adalah MCU saya yang pertamakali dan harus menghadapi suntikan Jarum.
Pada dasarnya rasa takut pada saat dilakukan MCU hanyalah perasaan sahabat saja, begitu banyak Peralatan yang digunakan untuk memeriksa kesehatan kita sebenarnya tidak ada rasa sakit lebih dari di gigit semut api. Berikut adalah aturan dan Alur pada saat dilakukan MCU.
Puasa 8 Jam sampai dengan 10 Jam
Pada malam hari persiapkan diri sahabat untuk melakukan Puasa sampai besok Pagi dan hanya di perbolehkan minum Air Putih. Untuk mendapatkan hasil yang baik minumlah Susu Beruang atau Air kelapa secukupnya untuk menetralisir darah atau urine sahabat (begitu sih ceritanya hehehe).
Pengambilan Darah Pertama
Jarum suntik adalah alat yang pertama kali untuk mengambil darah untuk di periksa di laboratorium, apakah sahabat memiliki penyakit menular atau tidak. Rasa takut akan jarum membuat para pasien tidak berani untuk melakukannya, pergelangan tangan adalah sasaran utama Jarum Suntik yaitu melalui pembuluh darah dan diambil sekitar 0.5 tempat jarum suntik. Tidak perlu takut karena setelah dilakukan tidak terasa sakit, Jarum tersebut cukup tajam.
Menampung Air Kencing
Masukkan air kencing ke dalam botol yang di sediakan oleh perawat, jangan terlalu banyak karena yang di butuhkan air seni hanya sedikit. Jika sahabat tidak bisa mengeluarkan air kencing, cobalah meminum air putih untuk menambah dorongan, tetapi inggat jangan mengkonsumsi makanan apapun karena air seni yang di butuhkan adalah air seni Puasa 8 s/d 10 jam.
Makan Kue
Proses awal pengambilan darah puasa sudah dilakukan makan pada tahap berikutnya adalah Makan Kue atau Makan Nasi untuk dilakukan Pengambilan darah 2 Jam kemudian. Setelah makan jangan melakukan makan kembali atau berpuasa kembali selama 2 jam untuk pengambilan darah melalui jari tangan.
Pemeriksaan Mata
Mata adalah indra penglihatan yang cukup penting dimana tanpa mata kita akan sulit untuk melihat dunia nyata. Pada pemeriksaan mata kali ini cukup mudah, jika sahabat yang belum menggunakan kaca mata maka pada tahap ini sahabat akan cukup mudah melewatinya. Ketajaman mata dibutuhkan untuk membaca tulisan pada Jarak Dekat dan dengan Jarak Jauh. Kombinasi angka dengan warna juga dilakukan pemeriksaan, bagi sahabat yang tidak bisa membedakan warna (Buta Warna) maka pada tahap ini sudah pasti sahabat tidak dapat menjawabnya.
Pemeriksaan Jantung
Kabel dan Jepitan jemuran dimana mana hehehe, itu yang mengambarkan pada saat sahabat dilakukan Pemeriksaan Jantung. Tenang saja, alatnya saja yang menakutkan karena tidak satupun dari alat tersebut di aliri arus Listrik. Tidur tenang sambil menunggu intruksi dari perawat, buka semua baju Sahabat untuk memudahkan perawat menjepit di seluruh bagian tubuh. Tidak ada yang sakit pada tahap Rekam Jantung, hanya sedikit geli pada saat di jepit oleh jepitan jemuran.
Ronsen Dada (Rekam dada)
Buka baju dan masuk ke dalam ruang Mobil untuk melaukan pemotretan kondisi dada sahabat untuk melihat Kondisi Jantung dan Paru paru sepertinya. Berdiri setengan badan atau bertumpu dengan lutut, tempelkan dada pada sebidang alas yang sudah di persiapkan. Tarik nafas dan tahan selama pemotretan dan lepaskan nafas setelah ada intruksi selesai.
Pemeriksaan Suara dan Nafas
Bagi sahabat yang suka berolah raga sudah pasti hembusan Nafasnya Panjang dan keras tetapi sebaliknya bagi sahabat yang suka merokok pasti akan batuk pada saat intruksi untuk menghembuskan Nafas. Pada tahap ini juga dilakukan pemeriksaan pendengaran telinga mulai dari suara Kecil sampai suara Bass besar, ini supaya dapat diketahui sejauh mana pendengaran sahabat menangkap sumber suara.
Pemeriksaan Dokter
Cantik itulah sosok yang biasa kita gambarkan dari seorang Dokter, tetapi tidak pada saat saya dilakukan MCU pada kali ini. Berkerudung dan wajah tertutup oleh masker menjadi penasaran buat para karyawan yang sedang di lakukan MCU. Ini adalah tahap terakhir tetapi pada tahap ini ada sedikit kisah yang membuat para pasien ketawa malu. Bagaimana tidak malu semua karyawan wajib membuka seluruh pakaian termasuk celana dalam untuk dilakukan pemeriksaan apakah memiliki Penyakit yang tersembunyi. Besar, Kecil, Pendek dan Panjang semua di lihat oleh ibu Dokter kwkwkwkw.
Itulah tahapan pada saat dilakukan MCU (Medical Check Up) pertama kali saya oleh Laboratorium Klinik Utama ULTRA MEDICA pada tanggal 17 Februari 2017 lalu di Gedung Putih PT.SJA Loa Duri. Ternyata tidak ada yang perlu di takutkan dari MCU, semua pemeriksaan dilakukan dengan baik dan tidak ada sedikitpun yang membuat cidera tubuh sahabat, tetapi rasa malu dengan Ibu Dokter yang sudah menjadikan kita tidak Perawan Lagi hahahaha.
Seperti yang telah dilakukan PT.Kalimantan Prima Persada site PT.Insani Bara Perkasa Loa Janan beberapa hari lalu melakukan Proses Rekruitment Karyawan Baru dari PT.Surya Teknik Anugerah. Banyak sekali raut wajah ketakutan pada saat dilakukan Medical Check Up, mengapa ? dari sekitar 450 Karyawan rata rata belum pernah melakukan MCU. Terutama saya pribadi, ini adalah MCU saya yang pertamakali dan harus menghadapi suntikan Jarum.
Pada dasarnya rasa takut pada saat dilakukan MCU hanyalah perasaan sahabat saja, begitu banyak Peralatan yang digunakan untuk memeriksa kesehatan kita sebenarnya tidak ada rasa sakit lebih dari di gigit semut api. Berikut adalah aturan dan Alur pada saat dilakukan MCU.
Puasa 8 Jam sampai dengan 10 Jam
Pada malam hari persiapkan diri sahabat untuk melakukan Puasa sampai besok Pagi dan hanya di perbolehkan minum Air Putih. Untuk mendapatkan hasil yang baik minumlah Susu Beruang atau Air kelapa secukupnya untuk menetralisir darah atau urine sahabat (begitu sih ceritanya hehehe).
Pengambilan Darah Pertama
Jarum suntik adalah alat yang pertama kali untuk mengambil darah untuk di periksa di laboratorium, apakah sahabat memiliki penyakit menular atau tidak. Rasa takut akan jarum membuat para pasien tidak berani untuk melakukannya, pergelangan tangan adalah sasaran utama Jarum Suntik yaitu melalui pembuluh darah dan diambil sekitar 0.5 tempat jarum suntik. Tidak perlu takut karena setelah dilakukan tidak terasa sakit, Jarum tersebut cukup tajam.
Menampung Air Kencing
Masukkan air kencing ke dalam botol yang di sediakan oleh perawat, jangan terlalu banyak karena yang di butuhkan air seni hanya sedikit. Jika sahabat tidak bisa mengeluarkan air kencing, cobalah meminum air putih untuk menambah dorongan, tetapi inggat jangan mengkonsumsi makanan apapun karena air seni yang di butuhkan adalah air seni Puasa 8 s/d 10 jam.
Makan Kue
Proses awal pengambilan darah puasa sudah dilakukan makan pada tahap berikutnya adalah Makan Kue atau Makan Nasi untuk dilakukan Pengambilan darah 2 Jam kemudian. Setelah makan jangan melakukan makan kembali atau berpuasa kembali selama 2 jam untuk pengambilan darah melalui jari tangan.
Pemeriksaan Mata
Mata adalah indra penglihatan yang cukup penting dimana tanpa mata kita akan sulit untuk melihat dunia nyata. Pada pemeriksaan mata kali ini cukup mudah, jika sahabat yang belum menggunakan kaca mata maka pada tahap ini sahabat akan cukup mudah melewatinya. Ketajaman mata dibutuhkan untuk membaca tulisan pada Jarak Dekat dan dengan Jarak Jauh. Kombinasi angka dengan warna juga dilakukan pemeriksaan, bagi sahabat yang tidak bisa membedakan warna (Buta Warna) maka pada tahap ini sudah pasti sahabat tidak dapat menjawabnya.
Pemeriksaan Jantung
Kabel dan Jepitan jemuran dimana mana hehehe, itu yang mengambarkan pada saat sahabat dilakukan Pemeriksaan Jantung. Tenang saja, alatnya saja yang menakutkan karena tidak satupun dari alat tersebut di aliri arus Listrik. Tidur tenang sambil menunggu intruksi dari perawat, buka semua baju Sahabat untuk memudahkan perawat menjepit di seluruh bagian tubuh. Tidak ada yang sakit pada tahap Rekam Jantung, hanya sedikit geli pada saat di jepit oleh jepitan jemuran.
Ronsen Dada (Rekam dada)
Buka baju dan masuk ke dalam ruang Mobil untuk melaukan pemotretan kondisi dada sahabat untuk melihat Kondisi Jantung dan Paru paru sepertinya. Berdiri setengan badan atau bertumpu dengan lutut, tempelkan dada pada sebidang alas yang sudah di persiapkan. Tarik nafas dan tahan selama pemotretan dan lepaskan nafas setelah ada intruksi selesai.
Pemeriksaan Suara dan Nafas
Bagi sahabat yang suka berolah raga sudah pasti hembusan Nafasnya Panjang dan keras tetapi sebaliknya bagi sahabat yang suka merokok pasti akan batuk pada saat intruksi untuk menghembuskan Nafas. Pada tahap ini juga dilakukan pemeriksaan pendengaran telinga mulai dari suara Kecil sampai suara Bass besar, ini supaya dapat diketahui sejauh mana pendengaran sahabat menangkap sumber suara.
Pemeriksaan Dokter
Cantik itulah sosok yang biasa kita gambarkan dari seorang Dokter, tetapi tidak pada saat saya dilakukan MCU pada kali ini. Berkerudung dan wajah tertutup oleh masker menjadi penasaran buat para karyawan yang sedang di lakukan MCU. Ini adalah tahap terakhir tetapi pada tahap ini ada sedikit kisah yang membuat para pasien ketawa malu. Bagaimana tidak malu semua karyawan wajib membuka seluruh pakaian termasuk celana dalam untuk dilakukan pemeriksaan apakah memiliki Penyakit yang tersembunyi. Besar, Kecil, Pendek dan Panjang semua di lihat oleh ibu Dokter kwkwkwkw.
Itulah tahapan pada saat dilakukan MCU (Medical Check Up) pertama kali saya oleh Laboratorium Klinik Utama ULTRA MEDICA pada tanggal 17 Februari 2017 lalu di Gedung Putih PT.SJA Loa Duri. Ternyata tidak ada yang perlu di takutkan dari MCU, semua pemeriksaan dilakukan dengan baik dan tidak ada sedikitpun yang membuat cidera tubuh sahabat, tetapi rasa malu dengan Ibu Dokter yang sudah menjadikan kita tidak Perawan Lagi hahahaha.