Inilah daftar korban terbakarnya KM Zahro Express | 25 orang Meninggal Dunia
Pada awal tahun ini pada hari minggu tanggal 1 januari 2017 telah terjadi kebakaran KM Zahro Express dimana sementara sampai saat ini sudah ada 25 orang yang meninggal dunia. Belum diketahui jelas penyebab kebakara, menurut informasi bahwa mesin kapal awal dari terjadinya kebakaran tetapi pihak kepolisian masih terus menyelidiki, ada sekitar 10 orang diselidiki dengan adanya kasus ini. Sampai saat ini masyarakat masih berduka dengan adanya musibah ini terutama keluarga korban.
Kronologi KM Zahro Express terbakar saat berangkat dari salah satu pelabuhan di Muara Angke menuju Pulau Tidung, Kepulauan Seribu, Minggu (1/1/2017) pagi. Para Penumpang kapal tersebut merupakan wisatawan yang hendak menghabiskan masa liburan awal tahun 2017 dengan rekreasi ke Pulau Tidung, Kepulauan Seribu. Untuk sementara, Kementerian Perhubungan menduga penyebab terjadi kebakaran adalah akibat korsleting listrik di ruang mesin.
"Dugaan untuk sementara, insiden itu kemungkinan besar akibat korsleting di ruang mesin," ujar Direktur Jenderal Perhubungan Laut Tonny Budiono melalui keterangan tertulis, Minggu (1/1/2017). "Diasumsikan mesin kapal tersebut meledak kemudian terbakar di kamar mesin yang di dalamnya terdapat tangki bahan bakar," kata dia. Tonny menyebutkan, kapal yang dibuat tahun 2013 dan berbahan fiberglass itu dinyatakan telah laik laut dengan sertifikat keselamatan yang dikeluarkan oleh KSOP Muara Angke yang masih berlaku hingga Juni 2017.
Berikut ini data 48 korban terbakarnya KM Zahro :
RS Atmajaya
RS Pantai Indah Kapuk
RS Pluit
RSPAD Gatot Subroto
RS Pusat Pertamina
RSUD Tarakan
Korban Meninggal Dunia :
Rekapitulasi korban yang ditangani di rumah sakit update Minggu jam 22:43 WIB
Kronologi KM Zahro Express terbakar saat berangkat dari salah satu pelabuhan di Muara Angke menuju Pulau Tidung, Kepulauan Seribu, Minggu (1/1/2017) pagi. Para Penumpang kapal tersebut merupakan wisatawan yang hendak menghabiskan masa liburan awal tahun 2017 dengan rekreasi ke Pulau Tidung, Kepulauan Seribu. Untuk sementara, Kementerian Perhubungan menduga penyebab terjadi kebakaran adalah akibat korsleting listrik di ruang mesin.
"Dugaan untuk sementara, insiden itu kemungkinan besar akibat korsleting di ruang mesin," ujar Direktur Jenderal Perhubungan Laut Tonny Budiono melalui keterangan tertulis, Minggu (1/1/2017). "Diasumsikan mesin kapal tersebut meledak kemudian terbakar di kamar mesin yang di dalamnya terdapat tangki bahan bakar," kata dia. Tonny menyebutkan, kapal yang dibuat tahun 2013 dan berbahan fiberglass itu dinyatakan telah laik laut dengan sertifikat keselamatan yang dikeluarkan oleh KSOP Muara Angke yang masih berlaku hingga Juni 2017.
Berikut ini data 48 korban terbakarnya KM Zahro :
RS Atmajaya
- Tn. Adi Syarifudin, 25 tahun, Jl. Anyar, Bogor, diagnosa combustio grade 2 30%, rujuk RSCM
- Tn. Iwan Ridwansyah, 26 tahun, Cikarang, pulang
- Tn. Visnu Ramadhan, 24 tahun, Bogor, diagnosa combustio, pulang
- Tn. Budiman, 41 tahun, Rawa Kepa, diagnosa combustio grade 1, pulang
- Tn. Hendra Mulyana, 32 tahun, Lembang, diagnosa dyspnoe ec susp pnemonia, pulang
- Tn. Dadin, 65 tahun, Lembang, diagnosa observasi dyspnoe
- Tn. Toni Martinus, 39 tahun, Lembang Bandung, diagnosa combustio grade 2a 2%, pulang
- Tn. Fikran, 18 tahun, Lembang, diagnosa dyspnoe ec. Asma akut dengan pencetus asap
- Tn. Jackson, 40 tahun, Pondok Aren, meninggal
- Ny. Sari, 42 tahun, Puri Pamulang, Tangerang Selatan, diagnosa Trauma Inhalasi, Aspirasi Pneumonia, dirujuk ke RSCM
- Nn. Laras Melariana, 16 tahun, Bekasi, diagnosa combustio grade 2a/b 27%, trauma inhalasi, rujuk RSCM
- Ny. Irna Wirnatin, 49 tahun, Bandung, diagnosa combustio grade 2A 30%, rujuk RS Pertamina
- Ny. Mutiara, 57 tahun, Bintaro, diagnosa edema paru, rujuk RS Budhi Asih
- Ny. Neneng Reni, 42 tahun, Bekasi, diagnosa trauma inhalasi, aspirasi, rujuk RS Budhi Asih
- Ny. Fitria, 20 tahun, Kampung. Anyar, diagnosa combustio grade 2a 3%, pulang
- Ny. Muliana, 57 tahun, Bintaro, diagnosa combustio grade 2AB 5-6% pulang
- Nn. Ayu Purwanti, 21 tahun, Pangandaran, diagnosa trauma inhalasi ringan, pulang
- Ny. Reti Shelia, 31 tahun, belum diperiksa , pulang
- Ny. Ika Jatinikasari, 52 tahun, belum diperiksa, pulang
- Ny. Maria Bernedeta, 22 tahun, Bogor Perum Graha Indah, diagnosa combustio grade 2a 12%, pulang
- Ny. Yuliani, 33 tahun, Apartemen Baywalk, diagnosa combustio grade 2, pulang
- Ny. Yukchen, 62 tahun, Green Bay, diagnosa trauma inhalasi, pulang paksa dan berobat ke RSPAD
- Ny. Eli Aliyah, 43 tahun, Cibinong Bogor, meninggal
- An. Febriando Gabriel, 1 tahun, Green Bay, diagnosa luka bakar di wajah, rujuk RSPAD (pasien dirawat di Unit luka bakar DPJP dr Budiman SpBp)
- An. Putra Afon, 10 bulan. Kompleks Kopo Permai, Bandung, diagnosa trauma inhalasi, rujuk RSPAD (Pasien dirawat di NICU DPJP dr Yeni Kumala Sp.A)
- An. Amirah, 3 tahun, Lembang, diagnosa dyspnoe ec. Trauma inhalasi, rujuk RSPAD (cek lab menunggu hasil konsul anak)
- An. Rifa riskiawan, 7 tahun, Pamulang, belum diperiksa, pulang
- An. Revano, 3 tahun, Lembang, diagnosa combustio grade 1, pulang
- An. Azka, 11 tahun, Lembang, sehat
- An. Adinda, 7 tahun, Lembang, diagnosa trauma termal orbita
- An. Elsa Maritza, 9 tahun, Jl. Damar Blok B nomor 24 Cibinong Bogor, Perumahan Nirwana 3. diagnosa Psikosomatis ibu meninggal, Pulang
- An. Akila, 7 tahun. Rawa Belong Jakarta Barat, sehat, pulang
RS Pantai Indah Kapuk
- Nn.Yeni Oktaviani, 20 tahun, diagnose acute panic attack, pulang
RS Pluit
- Tn. Sumardi, 35 tahun, diagnosa Multiple Combustio Grade I - II 15%, dirawat
- Tn. Rudi 30 tahun, diagnosa dyspnoe
- Nn. Andita Julia, 18 tahun, diagnosa observasi dyspnoe, pulan
- An. Muhammad Haykan, 1 tahun, diagnosa Pneumonia Aspirasi
- Ny. Fency, 43 tahun, diagnosa Combustio Grade I - II 5%, pulang
RSPAD Gatot Subroto
- Tn. Joni 40 tahun, diagnosa Trauma inhalasi ,drowning, pulang
- Tn. Hendri 34 tahun, diagnosa trauma inhalasi , drowning, kesadaran compos mentis sudah dikerjakan thorak foto dan cek lab. Saat ini sedang konsul paru
- Tn Hendra 32 tahun, diagnose trauma inhalasi, kesadaran compos mentis sedang dilakukan pemeriksaan oleh dokter jaga
- Ny Yuk Chen 62 tahun, diagnosa Trauma inhalasi, drowning (pasien sudah didata di RS Atmajaya)
- Ny Reni Setyo, 30 tahun, diagnosa Trauma inhalasi, drowning, pulang
- An. Putra Afon, 10 bulan. Kompleks Kopo Permai, Bandung, diagnosa trauma inhalasi, rujuk RSPAD (Pasien dirawat di NICU DPJP dr Yeni Kumala Sp.A), pasien rujukan dari RS Atmajaya
- An. Febriando Gabriel, 1 tahun, Green Bay, diagnosa luka bakar di wajah, rujuk RSPAD (pasien dirawat di Unit luka bakar DPJP dr Budiman Sp.BP), pasien rujukan dari RS Atmajaya
- An. Amirah 4 tahun, diagnosa Trauma inhalasi, pnemonia.aspirasi, kesadaran compos mentis sedang cek lab menunggu hasil konsul anak, pasien rujukan dari RS Atmajaya
RS Pusat Pertamina
- Dinandra Arhisy 19 tahun, Bandung, diagnosa Trauma inhalasi ruang tertutup, dirawat
- Hasfi Adelio Ramadan 7 tahun, Bandung, diagnosa combustio grade 2 dangkal, pulang
- Tn. Zainal Arifien, 55 tahun, Bandung, diagnose combustio grade 2 28%, dirawat di Burn Unit
RSUD Tarakan
- Abdan Syakura 14 tahun, Rajagaluh Majalengka, diagnosa trauma inhalasi
- Fayola Andaresta 17 tahun, Rajagaluh Majalengka, diagnosa trauma inhalasi
Korban Meninggal Dunia :
- Tn. Jackson, 40 tahun, Pondok Aren
- Ny. Eli Aliyah, 43 tahun, Cibinong Bogor
- Ir. H. Masduki Mangku, 75 tahun, Jl. Gambir Anom Nomor 7, Sukaluyu, Cibeunying Kaler
Rekapitulasi korban yang ditangani di rumah sakit update Minggu jam 22:43 WIB
- RS Atmajaya 32 orang
- RS Pantai Indah Kapuk 1 orang
- RS Pluit 5 orang
- RSPAD Gatot Subroto 5 orang (3 orang sudah terdata di RS Atmajaya)
- RS Pusat Pertamina 3 orang
- RSUD Tarakan 2 orang